Cara Ampuh Memulai Bisnis Dengan Modal Minim
Sebenarnya, bukan hanya sebuah bisnis kecil kecilan atau bahkan sebuah bisnis besar yang harus di mulai dengan cara-cara yang akan kami sebutkan dibawah ini. Artinya, ketika kita ingin memulai sebuah bisnis, harus memulai dan menjalankan bisnis tersebut dengan cara cara berikut ini.
1. Niat dan yakinkan dirimu untuk terjun ke sebuah bisnis yang akan di geluti
Jangan sampai setengah hati atau ragu-ragu dalam memulainya, karena hal itu akan menghambat jalannya bisnis tersebut. Disamping itu, bisnis adalah hal yang sangat menantang.
2. Persiapkan model bisnis yang akan dimulai
Mulailah dengan mempersiapkan jenis model bisnis yang akan digeluti. Kita bisa mencari informasi-informasi dari internet tentang bisnis yang sedang trend.
3. Siapkan modal
Modal adalah hal yang penting juga dalam sebuah persiapan memulai bisnis. Artinya, modal tersebut dari dana pribadi atau patungan kelompok, harus ada kejelasan dari mana dana tersebut, karena agar keuntungan dan modal tidak bercampur dan membuat bingung. Akan tetapi, zaman sekarang ini modal adalah hal yang kesekian kali, karena bisnis bisa dimulai tanpa modal atau tanpa modal yang besar.
BACA JUGA, YA: Mengenal Sistem Ekonomi Liberal
4. Lihat peluang bisnis
Zaman sekarang ini bisnis bukan hanya bisa dimulai dengan cara manual atau offline tapi juga bisa dengan cara online. Kita bisa menjajakan dan melihat bisnis dari internet. liat peluang dari internet dan daerah mana yang berpotensi mendulang keuntungan dari bisnis yang kita jalankan
5. Berpikir kreatif
Hal ini perlu dan sangat perlu dilakukan, karena jangan sampai kalah saing akibat tidak ada kreatifitas dalam menjalankan bisnis. Seperti dalam hal pengemasan, pelayanan dan lain-lain.
6. Fokuskan dalam satu bisnis terlebih dahulu
Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kekacauan seperti pencatatan yang kurang mumpuni, Dapat menimbulkan keraguan dalam bisnis itu sendiri yang pada akhirnya beganti ganti dan tidak menetu tentang arah bisnis. Artinya, jangan terburu-buru untuk mendapatkan uang atau untuk mencapai kesuksesan. Pastikan bisnis yang dikelola benar-benar stabil, baik dari segi mdal, SDM, maupun kebutuhan yang lainnya. Bisnis yang sukses adalah bisnis dengan kesantaian tapi terorganisir dengan baik.
BACA JUGA, YA: Perbedaan Antara Sistem Ekonomi Kapitalis Dan Liberal
7. Terbuka terhadap setiap evaluasi
Dalam menggeluti bisnis, kita harus siap dengan komentar-komentar para konsumen yang membeli produk yang kita tawarkan. Ambil ocehan-ocehan mereka sebagai bahan untuk menjadikan bisnis kita lebih bermakna dan semakin besar. Jangan sampai kita terpuruk dan mengeluh terhadap komentar-komentar mereka. Bisnis harus siap menghadapi resiko yang terburuk sekalipun. Jangan sampai gila. Temukan nilai positif daro mereka para konsumen atau bahkan kompetitor kita dengan tersenyum dan sabar serta menganggap mereka adalah orang-orang yang baik, karena sudah menilai produk kita tanpa kita undang sekalipun.
1. Niat dan yakinkan dirimu untuk terjun ke sebuah bisnis yang akan di geluti
Jangan sampai setengah hati atau ragu-ragu dalam memulainya, karena hal itu akan menghambat jalannya bisnis tersebut. Disamping itu, bisnis adalah hal yang sangat menantang.
2. Persiapkan model bisnis yang akan dimulai
Mulailah dengan mempersiapkan jenis model bisnis yang akan digeluti. Kita bisa mencari informasi-informasi dari internet tentang bisnis yang sedang trend.
3. Siapkan modal
Modal adalah hal yang penting juga dalam sebuah persiapan memulai bisnis. Artinya, modal tersebut dari dana pribadi atau patungan kelompok, harus ada kejelasan dari mana dana tersebut, karena agar keuntungan dan modal tidak bercampur dan membuat bingung. Akan tetapi, zaman sekarang ini modal adalah hal yang kesekian kali, karena bisnis bisa dimulai tanpa modal atau tanpa modal yang besar.
BACA JUGA, YA: Mengenal Sistem Ekonomi Liberal
4. Lihat peluang bisnis
Zaman sekarang ini bisnis bukan hanya bisa dimulai dengan cara manual atau offline tapi juga bisa dengan cara online. Kita bisa menjajakan dan melihat bisnis dari internet. liat peluang dari internet dan daerah mana yang berpotensi mendulang keuntungan dari bisnis yang kita jalankan
5. Berpikir kreatif
Hal ini perlu dan sangat perlu dilakukan, karena jangan sampai kalah saing akibat tidak ada kreatifitas dalam menjalankan bisnis. Seperti dalam hal pengemasan, pelayanan dan lain-lain.
6. Fokuskan dalam satu bisnis terlebih dahulu
Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kekacauan seperti pencatatan yang kurang mumpuni, Dapat menimbulkan keraguan dalam bisnis itu sendiri yang pada akhirnya beganti ganti dan tidak menetu tentang arah bisnis. Artinya, jangan terburu-buru untuk mendapatkan uang atau untuk mencapai kesuksesan. Pastikan bisnis yang dikelola benar-benar stabil, baik dari segi mdal, SDM, maupun kebutuhan yang lainnya. Bisnis yang sukses adalah bisnis dengan kesantaian tapi terorganisir dengan baik.
BACA JUGA, YA: Perbedaan Antara Sistem Ekonomi Kapitalis Dan Liberal
7. Terbuka terhadap setiap evaluasi
Dalam menggeluti bisnis, kita harus siap dengan komentar-komentar para konsumen yang membeli produk yang kita tawarkan. Ambil ocehan-ocehan mereka sebagai bahan untuk menjadikan bisnis kita lebih bermakna dan semakin besar. Jangan sampai kita terpuruk dan mengeluh terhadap komentar-komentar mereka. Bisnis harus siap menghadapi resiko yang terburuk sekalipun. Jangan sampai gila. Temukan nilai positif daro mereka para konsumen atau bahkan kompetitor kita dengan tersenyum dan sabar serta menganggap mereka adalah orang-orang yang baik, karena sudah menilai produk kita tanpa kita undang sekalipun.